A Mother Like Alex


A Mother Like Alex sebuah buku terjemahan yang mengangkat kisah nyata. Buku ini ditulis oleh Bernard Clark. Tahun 2009 buku ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Rani R. Moediarta dan diterbitkan kembali oleh PT Gramedia Pustaka Utama. Buku ini mengisahkan seorang wanita yang bernama Alex dengan latar cerita di London.
Buku ini saya dapatkan di sebuah pusat perbelajaan di Makassar, tepatnya 08 Februari 2014. Saya membelinya pada lapak buku Gramedia yang sedang mengadakan diskon kala itu.. Membaca sampul dan sinopsis di belakang buku membuat saya tertarik untuk membelinya. Dari sinopsis buku, saya penasaran seperti apa wanita yang disebut Alex ini? Rasa penasaran saya kian bertambah ketika melihat bagian paling atas sampul yang tertulis frasa “kisah nyata”.
Buku ini berisi kisah wanita London, berusia 28 tahun, dan belum menikah tetapi ingin mengadopsi anak yang “istimewa”. Istimewa yang dimaksud dalam buku ini adalah anak yang mengidap Down’s Syndrome. Saya sangat terkesan setelah membaca kisah Alex dalam buku ini bab demi bab. Betapa tidak, seorang gadis sejak usia 13 tahun telah mendedikasikan hidupnya untuk merawat bayi-bayi Down’s Syndrome. Lalu, di usia 28 tahun, Alex mengadopsi anaknya yang pertama. Ia harus menghadapi berbagai persidangan dengan dinas sosial London, karena banyaknya aturan dalam mengadopsi seorang anak, terlebih dengan kondisinya yang belum berkeluarga.
Tidak sampai di situ saja, Alex kembali mengadopsi anak di tahun-tahun berikutnya. Hingga di akhir cerita dikisahkan bahwa Alex mengadopsi tujuh anak Down’s Syndrome, seorang anak yang kesehatannya sangat buruk dan didiagnosa tidak akan bertahan hidup lama, dan seorang anak penderita autisme. Luar biasa! Dia merawat sembilan anak “istimewa” dengan penuh cinta.
Buku ini memberikan banyak pelajaran. Kisah-kisah dalam buku ini menggambarkan bagaimana istimewanya anak-anak yang dirawat oleh Alex. Kisah tentang perjuangan Alex hingga menjadi salah satu wanita lajang yang mengadopsi anak. Kisah tentang emosi yang berbeda-beda dimiliki oleh anak Down’s Syndrome

Comments

Popular posts from this blog

Pencapaian tertinggi dan Kehilangan

KI HAJAR DEWANTARA DAN PENDIDIKAN DI SEKOLAH

ARTIKEL AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF